Erik Ten Hag – Lisandro Martinez dan Facundo Pellistri Siap Jadi Pilihan Bek Sayap Manchester United

Bagikan

Erik Ten Hag – Menjelang musim 2024, Ten Hag telah menunjukkan pendekatan inovatif dengan memposisikan Lisandro Martinez dan Facundo Pellistri sebagai bek sayap dalam skuad Manchester United.

Erik-Ten-Hag-Lisandro-Martinez-dan-Facundo-Pellistri-Siap-Jadi-Pilihan-Bek-Sayap-Manchester-United

Keputusan ini tidak hanya mencerminkan fleksibilitas dan adaptasi pemain, tetapi juga menunjukkan komitmen Ten Hag untuk memaksimalkan potensi tim dalam menghadapi berbagai tantangan di liga dan kompetisi Eropa. ​Dengan eksperimen ini, banyak yang berspekulasi mengenai dampaknya terhadap performa Manchester United di musim mendatang.​

GOAL IN THE NEWS akan mengungkap alasan Erik Ten Hag pilih Lisandro Martinez dan Facundo Pellistri menjadi bek sayap.

Inovasi Taktis Erik Ten Hag

Erik Ten Hag dikenal sebagai pelatih yang suka bereksperimen dengan formasi dan taktik di lapangan. Ketika Manchester United menghadapi rival sekota mereka, Manchester City, dalam Community Shield, Ten Hag melakukan perubahan signifikan dengan menempatkan Lisandro Martinez dan Facundo Pellistri di posisi bek sayap. Langkah ini terlihat sebagai solusi sementara mengingat absennya beberapa pemain kunci seperti Luke Shaw dan Aaron Wan-Bissaka yang sedang dalam proses transfer.

Keberanian dan Pengalaman Lisandro Martinez

Keberanian-dan-Pengalaman-Lisandro-Martinez

Lisandro Martinez, yang berposisi aslinya sebagai bek tengah, telah menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dalam berbagai posisi di lapangan. Dengan agresivitas dan ketangguhan yang dimilikinya, Martinez bisa berperan sebagai bek sayap yang ofensif dan defensif secara bersamaan.

Selama laga Community Shield, ia tidak hanya berhasil menangani ancaman dari lawan tetapi juga memberikan serangan balik yang mengancam, membuktikan bahwa ia bisa berfungsi dengan baik di posisi tersebut.

Potensi Facundo Pellistri yang Tak Terbatas

Potensi-Facundo-Pellistri-yang-Tak-Terbatas

Facundo Pellistri, yang dikenal sebagai winger berbakat, juga tampil menarik saat diposisikan sebagai bek sayap kanan. Meskipun bermain di posisi yang berbeda dari biasanya, Pellistri mampu membawa energi dan kecepatan yang dibutuhkan pada lini pertahanan.

Ten Hag memanfaatkan naluri menyerang Pellistri dalam formasi baru ini, dan meskipun ada beberapa momen di mana dia kehilangan fokus. Secara keseluruhan, penampilannya menunjukkan bahwa ia dapat beradaptasi dengan cepat.

Baca Juga: BRI Liga 1 2024 – Persebaya Menang Tipis Atas PSS Sleman

Kekurangan dan Peluang

Kekurangan-dan-Peluang

Meskipun eksperimen ini menunjukkan potensi, masih ada kekurangan yang harus diperhatikan. Keduanya, Martinez dan Pellistri, harus meningkatkan koordinasi dan komunikasi di lini belakang untuk mencegah kebobolan gol yang tidak perlu. Pada pertandingan melawan Man City, meskipun Martinez dan Pellistri menunjukkan performa solid. Gol penyama kedudukan dari City memberikan sinyal bahwa diperlukan perbaikan dalam hal kestabilan defensif.

Banyak pengamat sepak bola menyambut baik keputusan Erik Ten Hag untuk memasang Martinez dan Pellistri di posisi baru ini. Mereka menilai eksperimen ini bisa menjadi kunci keberhasilan tim dalam menjawab tantangan yang semakin meningkat di Premier League. Ekspresi permainan ofensif yang ditunjukkan oleh kedua pemain di posisi baru mereka, serta kemampuan bertahan yang sudah teruji. Bisa jadi memberikan dimensi baru bagi lini belakang Manchester United.

Metalitas Tim yang Diperlukan

Salah satu elemen penting dalam keberhasilan eksperimen ini adalah mentalitas tim. Martinez dan Pellistri diharapkan tidak hanya mampu beradaptasi dengan posisi baru mereka. Tetapi juga menunjukkan attitude yang tepat dalam menghadapi tekanan di lapangan. Pelatih dan para pemain perlu saling mendukung serta membangun kepercayaan diri untuk menjadikan formasi baru ini berhasil.

Kesimpulan

Pada akhirnya, keberhasilan eksperimen ini akan sangat bergantung pada hasil di lapangan. Ten Hag memiliki potensi untuk membentuk skuad yang tidak hanya fleksibel dan adaptif tetapi juga kompetitif untuk meraih kesuksesan di semua kompetisi.

Martinez dan Pellistri, dengan bantuan pelatih dan tim, memiliki kemampuan untuk mengisi peran baru ini dan menjadi aset yang berharga bagi Manchester United. Jika pendekatan ini berhasil, mungkin bisa menjadi contoh tentang bagaimana inovasi taktis dapat membawa tim meraih hasil positif di lingkungan sepak bola yang semakin kompetitif.

Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi tentang jadwal, hasil pertandingan dan transfer pemain secara lengkap hanya di ShotsGoal.